https://international.uki.ac.id/
https://ejournal.polman-babel.ac.id/
https://baa.uwp.ac.id/
https://data.waykanankab.go.id/
https://www.idseed.org/
https://bpkad.tangerangselatankota.go.id/
https://www.ufrgs.br/feisc/
https://journal.indonesia-orthopaedic.org/
https://fh.uki.ac.id/
https://altair.one/
https://digilib.ars.ac.id/
https://volunteer.arabrcrc.org/
https://vokasi.unair.ac.id/berita/
https://eprosiding.ars.ac.id/
https://e-administrasi.fikk.unesa.ac.id/
Kerancuan Rakaat Tarawih - AnnajahSidogiri.id
AnnajahSidogiri.id
No Result
View All Result
Sabtu, Juni 7, 2025
  • Login
  • Terbaru
  • Aktual
    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

    Murjiah: Sekte Pemberi Harapan Palsu

    Murjiah: Sekte Pemberi Harapan Palsu

    Nabi Ibrahim Enggan Berdoa?

    Nabi Ibrahim Enggan Berdoa?

    Keluarnya Dabbah Sebagai Tanda Kiamat

    Keluarnya Dabbah Sebagai Tanda Kiamat

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (2/2)

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (2/2)

  • Aswaja
     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Sayidina Abu Bakar tidak Rasional?

    Sayidina Abu Bakar tidak Rasional?

    Bangsa Perusak: Ya’juj & Ma’juj

    Bangsa Perusak: Ya’juj & Ma’juj

    Perbedaan antara Sifat Ma’ani dan Ma’nawiyah dalam Akidah Islam

    Perbedaan antara Sifat Ma’ani dan Ma’nawiyah dalam Akidah Islam

    Antara Mati dan Hidup Kembali?

    Antara Mati dan Hidup Kembali?

  • Wahabi
    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Tradisi Mitoni: Mengupas Legalitas

    Tradisi Mitoni: Mengupas Legalitas

    Kesunahan Selametan Haji

    Kesunahan Selametan Haji

    Eksistensi Tuhan Menurut Ahlusunnah & Fir’aun

    Eksistensi Tuhan Menurut Ahlusunnah & Fir’aun

    Hukum Mengucapkan “Apa Kata yang di Atas”

    Hukum Mengucapkan “Apa Kata yang di Atas”

    Polemik Tradisi 40 Harian

    Polemik Tradisi 40 Harian

    Benang Merah Antara Khawarij dan Wahabi #1

    Benang Merah Antara Khawarij dan Wahabi #1

  • Liberal
    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

    Relevansi yang Tidak Menyimpang

    Relevansi yang Tidak Menyimpang

  • Syiah
    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

    PELEGALAN NIKAH MUT’AH BERBAU PROSTITUSI

    PELEGALAN NIKAH MUT’AH BERBAU PROSTITUSI

    Syiah dan Konsep Syafaat

    Syiah dan Konsep Syafaat

    Syiah; bukan Sekadar Ideologi tapi juga Agresi

    Syiah; bukan Sekadar Ideologi tapi juga Agresi

    Mengenal Mushaf Fatimah

    Mengenal Mushaf Fatimah

    Memahami Maksud Ayatut-Tathir

    Memahami Maksud Ayatut-Tathir

    Syiah Pelopor Ajaran Rasisme

    Syiah Pelopor Ajaran Rasisme

    Tragedi Kelam Hajar Aswad; Kisah Syiah Qaramithah yang Merenggut Kekudusan Batu Suci

    Tragedi Kelam Hajar Aswad; Kisah Syiah Qaramithah yang Merenggut Kekudusan Batu Suci

  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Firqah
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

      Asmaul-Husna: Apakah Cuma Sembilan Puluh Sembilan Nama?

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Siapa Iblis Itu?

      Siapa Iblis Itu?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

    • Resensi
    • Tokoh
      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Saad al-Din at-Taftazani

      Saad al-Din at-Taftazani

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Baghawi

      Al-Imam Al-Baghawi

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Maimuniyyah Gagal Paham

      Syekh Abdul Hâmid bin Muhammad Alî Quds

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

    • Wawancara
  • Video
AnnajahSidogiri.id
  • Terbaru
  • Aktual
    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

    Murjiah: Sekte Pemberi Harapan Palsu

    Murjiah: Sekte Pemberi Harapan Palsu

    Nabi Ibrahim Enggan Berdoa?

    Nabi Ibrahim Enggan Berdoa?

    Keluarnya Dabbah Sebagai Tanda Kiamat

    Keluarnya Dabbah Sebagai Tanda Kiamat

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (2/2)

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (2/2)

  • Aswaja
     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Sayidina Abu Bakar tidak Rasional?

    Sayidina Abu Bakar tidak Rasional?

    Bangsa Perusak: Ya’juj & Ma’juj

    Bangsa Perusak: Ya’juj & Ma’juj

    Perbedaan antara Sifat Ma’ani dan Ma’nawiyah dalam Akidah Islam

    Perbedaan antara Sifat Ma’ani dan Ma’nawiyah dalam Akidah Islam

    Antara Mati dan Hidup Kembali?

    Antara Mati dan Hidup Kembali?

  • Wahabi
    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Tradisi Mitoni: Mengupas Legalitas

    Tradisi Mitoni: Mengupas Legalitas

    Kesunahan Selametan Haji

    Kesunahan Selametan Haji

    Eksistensi Tuhan Menurut Ahlusunnah & Fir’aun

    Eksistensi Tuhan Menurut Ahlusunnah & Fir’aun

    Hukum Mengucapkan “Apa Kata yang di Atas”

    Hukum Mengucapkan “Apa Kata yang di Atas”

    Polemik Tradisi 40 Harian

    Polemik Tradisi 40 Harian

    Benang Merah Antara Khawarij dan Wahabi #1

    Benang Merah Antara Khawarij dan Wahabi #1

  • Liberal
    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

    Relevansi yang Tidak Menyimpang

    Relevansi yang Tidak Menyimpang

  • Syiah
    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

    PELEGALAN NIKAH MUT’AH BERBAU PROSTITUSI

    PELEGALAN NIKAH MUT’AH BERBAU PROSTITUSI

    Syiah dan Konsep Syafaat

    Syiah dan Konsep Syafaat

    Syiah; bukan Sekadar Ideologi tapi juga Agresi

    Syiah; bukan Sekadar Ideologi tapi juga Agresi

    Mengenal Mushaf Fatimah

    Mengenal Mushaf Fatimah

    Memahami Maksud Ayatut-Tathir

    Memahami Maksud Ayatut-Tathir

    Syiah Pelopor Ajaran Rasisme

    Syiah Pelopor Ajaran Rasisme

    Tragedi Kelam Hajar Aswad; Kisah Syiah Qaramithah yang Merenggut Kekudusan Batu Suci

    Tragedi Kelam Hajar Aswad; Kisah Syiah Qaramithah yang Merenggut Kekudusan Batu Suci

  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Firqah
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

      Asmaul-Husna: Apakah Cuma Sembilan Puluh Sembilan Nama?

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Siapa Iblis Itu?

      Siapa Iblis Itu?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

    • Resensi
    • Tokoh
      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Saad al-Din at-Taftazani

      Saad al-Din at-Taftazani

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Baghawi

      Al-Imam Al-Baghawi

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Maimuniyyah Gagal Paham

      Syekh Abdul Hâmid bin Muhammad Alî Quds

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

    • Wawancara
  • Video
No Result
View All Result
AnnajahSidogiri.id
  • Terbaru
  • Aktual
  • Aswaja
  • Wahabi
  • Liberal
  • Syiah
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
  • Video

Kerancuan Rakaat Tarawih

Redaksi by Redaksi
23 Januari 2022
in Aswaja, Wahabi
Reading Time: 7 mins read
A A
0
Kerancuan Rakaat Tarawih
177
SHARES
2.2k
VIEWS
Bagikan di FBBagikan di TwitterBagikan di WABagikan di Telegram

Selain buka dan sahur, di antara ciri khas yang paling menonjol pada bulan Ramadan adalah salat tarawih. Salat tarawih merupakan sunah muakkad yang dikerjakan pada bulan suci Ramadan. Biasanya salat ini dikerjakan pada malam bulan Ramadan. Meski hukumnya sunah, ibadah ini memiliki keutamaan besar, Baginda Nabi bersabda: “Siapa yang menghidupkan bulan Ramadan karena iman dan mengharapkan pahala dari Allah maka diampunilah dosa‐dosanya yang telah berlalu.” [1]

Baca Juga: Tarawih Perspektif Mazhab Empat

Imam Nawawi berkomentar, yang dimaksud menghidupkan bulan Ramadan adalah dengan salat tarawih. Sehingga tak heran jika salat tarawih ini selalu dikerjakan para sahabat, tabi’in, salaf dan kaum muslimin dari dulu hingga pada masa kini.[2]

Dalil Wahabi

Di kalangan Aswaja, salat tarawih dilaksanakan sebanyak 20 rakaat plus 3 rakaat salat witir. Hal ini berbeda dengan pendapat kaum Salafi-Wahabi, mereka menyangkal pendapat ini. Mereka berpendapat jumlah rakaat salat tarawih yang dianjurkan adalah tidak lebih dari 11 atau 13 rakaat. Inilah yang dipilih oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagaimana disebutkan dalam hadis-hadis yang telah lewat.

مَا كَانَ يَزِيْدُ فِي رَمَضَانَ وَلاَفِي غَيْرِهِ عَلَى اِحْدَى عَشْرَةَ رَكْعَةً

 ‘Aisyah mengatakan, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak pernah menambah jumlah rakaat dalam salat malam di bulan Ramadhan dan tidak pula dalam salat lainnya lebih dari 11 rakaat.” (HR. Bukhari no. 1147 dan Muslim no. 738).


Dari Ibnu Abbas, beliau berkata:

كَانَ صَلاَةُ النَّبِىِّ – صلى الله عليه وسلم – ثَلاَثَ عَشْرَةَ رَكْعَةً . يَعْنِى بِاللَّيْلِ

“Salat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam di malam hari adalah 13 rakaat.” (HR. Bukhari no. 1138 dan Muslim no. 764).

Sebagian ulama mengatakan bahwa salat malam yang dilakukan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah 11 rakaat. Adapun dua rakaat lainnya adalah dua rakaat ringan yang dikerjakan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai pembuka melaksanakan salat malam, sebagaimana hal ini dikatakan oleh Ibnu Hajar dalam Fathul Bari (4/123, Asy Syamilah).[3]

Dalil Aswaja

Hadis di atas sebenarnya tidak hanya tertuju pada salat malam Rasulullah di bulan Ramadan saja (Tarawih), tapi juga tertuju pada salat Rasulullah SAW pada malam-malam selain Ramadan. Hal ini diketuhui, bahwa sebelum menyebutkan hadis ini, Imam Bukhari terlebih dahulu mengatakan, “Bab ibadah malam Rasulullah di bulan Ramadan dan selain Ramadan.”

Saat meriwayatkan hadis di atas, barangkali sepengetahuan Sayyidah Aisyah tentang salat malam Rasulullah SAW hanya sebanyak sebelas rakaat. Hal ini dapat diketahui dari hadis lain juga riwayat Aisyah yang mengatakan bahwa salat malam Rasulullah SAW sebanyak tiga belas rakaat.

عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ النَّبِيَّ صَلّىَ اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ يُصَلِّي مِنَ اللَّيْلِ ثَلاَثَ عَشْرَةَ رَكْعَةً

Sayyidah Aisyah berkata, “bahwa salat malam Rasulullah SAW sebanyak tiga belas rakaat.”[4]

Mengenai membantah pemahaman kelompok Salafi-Wahabi tentang hadis di atas, Ust. Idrus Ramli, salah satu Dewan Pakar Annajah Center Sidogiri dalam karya-nya yang berjudul “Wahabi Gagal Paham” juga ikut berkomentar:

Pertama: Hadis di atas tidak memberikan pengertian bahwa salat melebihi 11 rakaat adalah pekerjaan yang tidak afdal (tidak diutamakan) apalagi terlarang atau bidah.

Kedua: Hadis tersebut hanya menginformasikan bahwa salat malam Rasulullah SAW tidak pernah lebih dari 11 rakaat, baik ketika bulan Ramadan maupun di luarnya.

Ketiga: Informasi bahwa salat malam Rasulullah SAW tidak pernah lebih dari sebelas hanya berdasarkan sepengatahuan Aisyah RA.[5]

Malah hadis yang menerangkan bahwa rakaat salat malam Rasulullah yang selain 11 itu banyak dan sangat bervariasi. Simak ya hadisnya:

ًعَاصِمْ بن ضَمْرَةْ قَالَ سُئِلَ عَلِيْ رضي الله عنه َعنْ صَلاَةٍ رَسُولِ الله صلى الله عليه وسلم قَالَ كَانَ يُصِلِّي مَِن اللَّيِْل سِتَّ عَشْرَةَ رَكْعَة

Asim bin Damrah bertanya kepada Sayyidina Ali RA mengenai salat Rasulullah SAW. Ali menjawab: “Salat malam Rasulullah SAW sebanyak enam belas rakaat”[6]

عَنْ عَلِيّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ : كَان رَسُوْلُ الله صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّم يُصَلِّي مِنَ الَّيْلِ سِتَّ عَشَرَةَ رَكْعَةً سِوَى الْمَكْتُوْ بَةِ

Dari Ali RA berkata: Rasulullah SAW selalu menunaikan salat pada malam hari sebanyak 16 rakaat, selain salat maktubah”.

ٍعَنْ عَائِشَةَ أَنَِّ النَبِيَّ صَلَّى الَلَّهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ كان ُيصَلِّي مِنَ اللَّيْلِ تِسْعَ رَكْعَات

Sayyidah Aisyah mengatakan bahwa salat malam Rasulullah SAW sebanyak sembilan rakaat.[7]

عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ : كَانَ رَسُوْلُ الَلَّهِ صَلَى الَلَّهِ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ يُصَلِّي مِنَ اللَّيْلِ تِسْعًا فَلما أسن وثقل صلى سبعا

Sayyidah Aisyah mengatakan, bahwa Rasulullah SAW salat malam sebanyak sembilan rakaat. Apabila beliau merasa berat, maka beliu salat sebanyak tujuh rakaat.[8]

            عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ شَقِيقٍ قَالَ سَأَلْتُ عَائِشَةَ عَنْ صَلاَةِ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- عَنْ تَطَوُّعِهِ فَقَالَتْ… وَيُصَلِّى بِالنَّاسِ الْعِشَاءَ وَيَدْخُلُ بَيْتِى فَيُصَلِّى رَكْعَتَيْنِ وَكَانَ يُصَلِّى مِنَ اللَّيْلِ تِسْعَ رَكَعَاتٍ فِيهِنَّ الْوِتْرُ وَكَانَ يُصَلِّى لَيْلاً طَوِيلاً قَائِمًا وَلَيْلاً طَوِيلاً قَاعِدًا

Abdullah bin Syaqiq bertanya kepada Sayyidah Aisyah mengenai salat sunah Rasulullah SAW, beliau menjawab: “…kemudian Rasulullah salat isya’ bersama sahabat. Setelah itu beliau masuk ke rumahku dan salat dua rakaat. Dan beliau salat malam sebanyak sembilan rakaat termasuk witir. Baginda salat malam yang panjang dalam keadaan berdiri. Kadang pula Baginda salat malam yang panjang dalam keadaan duduk…”[9]

فَقَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : صَلاَةُ اللَّيْلِ مَثْنَى مَثْنَى ، فَإِذَا خَشِيتَ الصُّبْحَ فَأَوْتِرْ بِوَاحِدَةٍ

Rasulullah SAW, bersabda: “Salat malam itu dua rakaat dua rakaat. Apabila kamu khawatir salat subuh datang, maka salat witirlah satu rakaat.”[10]

 قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: لَا تُوتِرُوا بِثَلَاثٍ تَشَبَّهُوا بِصَلَاةِ الْمَغْرِبِ ، وَلَكِنْ أَوْتِرُوا بِخَمْسٍ ، أَوْ بِسَبْعٍ ، أَوْ بِتِسْعٍ ، أَوْ بِإِحْدَى عَشْرَةَ رَكْعَةً ، أَوْ أَكْثَرَ مِنْ ذَلِكَ

Rasulullah SAW, bersabda: “Janganlah kalian salat witir tiga rakaat, karena hal itu menyerupai salat maghrib. Akan tetapi salat witirlah lima, tujuh, sembilan atau sebelas rakaat. Atau lebih banyak daripada itu.”[11]

Dari beberapa hadis di atas, jelaslah bahwa salat tarawih tidak hanya sebelas rakaat saja. Lah, malah kebodohan yang sangat mendasar jika salat tarawih 20 rakaat dituduh bidah. Buktinya hadis-hadis di atas kelompok Salafi-Wahabi aja gak tau? Malah membidahkan orang yang tidak sepaham. Sungguh kerancuan yang membingungkan.

Dalam kitab yang sering kita bawa ke sekolah, Fathul Mu’in nama kitabnya, ulama Syafi’ayah, di antaranya Imam Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari mengatakan bahwa salat tarawih yang hukumnya sunah itu jumlahnya adalah 20 raka’at, Imam Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari tidak membidahkannnya kok, santai aja, kita simak penjelasan beliau:

 وَصَلاَةُ التَّرَاوِيْحِ سنة مُؤَكَّدَةٌ  وَهِيَ عِشْرُوْنَ رَكْعَةً بِعَشْرِ تَسْلِيْماَتٍ فِيْ كُلِّ لَيْلَةٍ مِنْ رَمَضَانَ لِخَبَرٍ مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيْمَاناً وَاحْتِسَاباً غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ   وَيَجِبُ التَّسْلِيْمُ مِنْ كُلِّ رَكْعَتَيْنِ فَلَوْ صَلَّى أَرْبَعًا مِنْهَا بِتَسْلِيْمَةٍ لَمْ تَصِحَّ . 

Artinya: “Salat tarawih hukumnya sunah, 20 raka’at dan 10 salam pada setiap malam di bulan Ramadan. Karena ada hadis: Barangsiapa melaksanakan (salat tarawih) di malam Ramadan dengan iman dan mengharap pahala, maka dosanya yang terdahulu diampuni. Setiap dua rakaat harus salam. Jika salat tarawih 4 rakaat dengan satu kali salam maka hukumnya tidak sah”.[12]

Mungkin masih ada kejanggalan dalam benak kita, kenapa salat tarawih harus 20 plus 3 rakaat salat witir? Oke, kita jawab. Karena jumlah ini yang diajarkan para Salafus Shalih.  Dari masa Hulafa’ur Rasyidin hingga saat ini, jumlah shalat tarawih sebanyak 20 rakaat. Berikut dalilnya:

وَاِخْتَلَفَ أَهْلُ العِلْمِ فِي قِيَامِ رَمَضَانَ فَرَأى بَعْضُهُمْ أَنْ يُصَلِّي إِحْدَى وَأَرْبَعِيْنَ رَكْعَةً مَعَ الوِتْرِ وَهُوَ قَوْلُ أَهْلُ المَدِيْنَةِ وَالْعَمَلُ عَلَى هَذَا عِنْدَهُمْ بِالمَدِيْنَةِ وَأََكْثَرَ أَهْلُ العِلْمِ مَا رَوِيَ عَنْ عُمَرَ وَ عَلِي وَغَيْرُهُمَا مِنْ أَصْحَابِ النَّبِي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ عِشْرِيْنَ رَكْعَةً وَهُوَ قَوْلُ ًالثَّوْرِي وَ اِبْنِ المُبَارَكَ وَ الشَّافِعِي وَقَالَ الشَّافِعِي وَهَكَذَا أَدْرَكْتَ بِبَلَدِنَا بِمَكَّةَ يُصَلُّوْنَ عِشْرِيْنَ رَكْعَة

“Para ulama berbeda pendapat mengenai salat malam di bulan Ramadan (tarawih). Sebagian berpendapat bahwa jumlah rakaat salat tarawih sebanyak 41 rakaat beserta Witirnya. ini adalah pendapat penduduk Madinah, dan mereka mengamalkan jumlah ini. Adapun mayoritas ulama, berdasarkan riwayat yang dikutip dari Sayyidina Umar, Sayyidina Ali dan sahabat Rasulullah yang lain, berpendapat rakaat tarawih sebanyak 20 rakaat. Ini adalah pendapat imam ats-Tsauri, Ibnu Mubarak dan Imam Syafii. Imam Syafii berkomentar, “Yang aku ketahui dari penduduk Makkah, shalat tarawih mereka berjumlah 20 rakaat.”[13]

Ala kulli hal, sudah terjawab kan kerancuan kita semua mengenai bilangan rakaat tarawih. Masihkah kita mau ikut pada kelompok yang sering membidahkan ini? Padahal ketidapahaman mereka akan hadis jelas sangat nampak. Mereka cuman menang jargon “Kembali ke Kitab dan Sunah”. Padahal aslinya mereka hadis aja gak paham.

Muhammad Hilman Haeikal | ِAnnajahsidogiri.id


[1] Kitab Sohih Bukhari, Muslim

[2] Majmu’ Syarah Muhadzab

[3] Sumber https://rumaysho.com/448-shalat-tarawih-11-ataukah-23-raka’at.html

[4] Sunan Ibnu Hibban, vol 1/432

[5] Wahabi Gagal Paham, Juz 1/264

[6] Musnad Ahmad, vol 2/297

[7] Sunan Ibnu Majah, vol 1/432

[8] Sunan Nasa’i, vol 3/238

[9] Sahih Muslim, vol 1/504

[10] Musnad Ahmad, vol 2/134

[11] Mustadrak ala Sahihain, vol 1/437

[12] Zainuddin al-Malibari, Fathul Mu’in, Bairut: Dar al Fikr, juz I, h. 360.

[13] Sunan At-Tirmizi, juz 2. Hlm. 162.

Previous Post

Garis Pembeda Ahlusunah dengan Syiah

Next Post

Tarkun-Nabi Tidak Melulu Haram

Redaksi

Redaksi

Annajahsidogiri.id merupakan website Annajah Center Sidogiri (ACS), yang memegang teguh prinsip moderat dalam segala hal, sesuai dengan konsep Ahlusunnah Waljamaah.

Next Post
Tarkun-Nabi Tidak Melulu Haram

Tarkun-Nabi Tidak Melulu Haram

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Aktual
  • Aswaja
  • Buletin Tauiyah
  • e-book
  • Firqah
  • Kajian
  • Kajian Kitab Kiai
  • Kolom
  • Konsultasi
  • Liberal
  • Publikasi
  • Resensi
  • Serial Akidah Awam
  • Syiah
  • Tokoh
  • Wahabi
  • Wawancara

© 2012-2025 AnnajahSidogiri.ID - design theme by Tim Media ACS.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Aktual
  • Aswaja
  • Wahabi
  • Liberal
  • Syiah
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Firqah
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
    • Resensi
    • Tokoh
    • Wawancara
  • Video

© 2012-2025 AnnajahSidogiri.ID - design theme by Tim Media ACS.