• xnxx
  • xnxx
Wali Jadzab; Penyebab dan Cara Membedakannya - AnnajahSidogiri.id
AnnajahSidogiri.id
No Result
View All Result
Kamis, November 20, 2025
  • Login
  • Terbaru
  • Aktual

    Wali Jadzab; Penyebab dan Cara Membedakannya

    peran taurat

    Peran Taurat dalam Penulisan Al-Quran

    Burung gagak

    Burung Gagak Pertanda Kematian?

    Matan as-Sanusiyyah; Kitab Tipis, Sarat Makna

    Matan as-Sanusiyyah; Kitab Tipis, Sarat Makna

    Membongkar Mitos: Al-Ghazali dan Klaim Kemunduran Sains Islam (1/2)

    Membongkar Mitos: Al-Ghazali dan Klaim Kemunduran Sains Islam (1/2)

    Antara Relevansi dan Kontroversi

    Naskh dan Mansukh; Antara Relevansi dan Kontroversi

    Memahami Perbuatan Tuhan

    Memahami Perbuatan Tuhan

    Mati Kelaparan Gara-gara Allah (?)

    Mati Kelaparan Gara-gara Allah (?)

    karma

    Dilema Karma; Antara Doktrin Hindu dan Ajaran Islam

  • Aswaja

    Awam dan Kewajibannya Terhadap Hukum Syariat

    Imamul Mutakallimin;  Ahmad bin Muhammad ath-Thahawi

    Bagaimana Aswaja Memandang Rezeki?

    Wali

    Wali dan Karamah [3/3]

    karomah wali

    Wali dan Karamah [2/3]

    Antara Relevansi dan Kontroversi

    Wali dan Karamah [1/3]

    Antara Relevansi dan Kontroversi

    Arti Mimpi Melihat Allah

    Ketika Kau Membenci Ahlul Bait

    Ketika Kau Membenci Ahlul Bait

    Nabi Khidir Hanya Ilusi Sufi?

    Nabi Khidir Hanya Ilusi Sufi?

    Membantah Konsep Trinitas #2

    Khataman Nabiyyin; Antara Nabi Isa dan Nabi Muhammad

  • Liberal
    Syariat

    Syariat Islam Harus Dijalankan

    Kemakhlukan Al-Quran Versi Muktazilah dan Liberal

    Antara Relevansi dan Kontroversi

    Tuhan Tidak Adil?

    Membantah Isu Feodalisme dalam Pesantren (2/2)

    Membantah Isu Feodalisme dalam Pesantren (2/2)

     Membantah Isu Feodalisme dalam Pesantren (1/2)

     Membantah Isu Feodalisme dalam Pesantren (1/2)

    Menepis Tafsir Feminis

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

  • Wahabi
    Politik Wahabi vs Dinasti Utsmani (1/2)

    Politik Wahabi vs Dinasti Utsmani (1/2)

    Keterlibatan Inggris Dalam Kampanye Wahabisme

    Keterlibatan Inggris Dalam Kampanye Wahabisme

    Shalawat Nabi Dan Sejarah Kelam Wahabi

    Shalawat Nabi Dan Sejarah Kelam Wahabi

    Kontroversi Wahabi Perihal Mengatakan “ Sayyid “ Pada Nabi

    Kontroversi Wahabi Perihal Mengatakan “ Sayyid “ Pada Nabi

    Apa Yang Menjadi Dalil Boleh Baca Al-Quran di Kuburan?

    Apa Yang Menjadi Dalil Boleh Baca Al-Quran di Kuburan?

    Dusta Wahabi Terhadap Akidah Ulama (#1)

    Dusta Wahabi Terhadap Akidah Ulama (#1)

    Cikal Bakal Ideologi Tajsim

    Cikal Bakal Ideologi Tajsim

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

  • Syiah
    Allah Adalah Dzat, Bukan Roh

    Ismailiyah: Sinkronisasi Filsafat dalam Ajaran Syiah

    Syiah

      Membedah Hadis Syiah

    Menyoal Cinta Syiah kepada Ahlul Bait

    Sekte Al-Kaysaniyyah: Antara Politik, Pembalasan, dan Penyimpangan

    Sekte Al-Kaysaniyyah: Antara Politik, Pembalasan, dan Penyimpangan

    Sekilas Tentang Politik Syiah

    Sekilas Tentang Politik Syiah

    Perkembangan Syiah di Indonesia

    Perkembangan Syiah di Indonesia

    Aliran Ghurabiyyah sekte Syiah Yang Keluar dari Arus Utama Islam

    Aliran Ghurabiyyah sekte Syiah Yang Keluar dari Arus Utama Islam

    Sekte Saba’iyah: Awal Mula Ekstremisme dalam Sejarah Islam

    Sekte Saba’iyah: Awal Mula Ekstremisme dalam Sejarah Islam

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

  • Lintas Agama
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

      Asmaul-Husna: Apakah Cuma Sembilan Puluh Sembilan Nama?

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Siapa Iblis Itu?

      Siapa Iblis Itu?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

    • Resensi
    • Tokoh
      at-Thohahawi

      Imamul Mutakallimin; Ahmad bin Muhammad ath-Thahawi

      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Saad al-Din at-Taftazani

      Saad al-Din at-Taftazani

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Baghawi

      Al-Imam Al-Baghawi

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Maimuniyyah Gagal Paham

      Syekh Abdul Hâmid bin Muhammad Alî Quds

      • Firqah
    • Wawancara
  • Video
AnnajahSidogiri.id
  • Terbaru
  • Aktual

    Wali Jadzab; Penyebab dan Cara Membedakannya

    peran taurat

    Peran Taurat dalam Penulisan Al-Quran

    Burung gagak

    Burung Gagak Pertanda Kematian?

    Matan as-Sanusiyyah; Kitab Tipis, Sarat Makna

    Matan as-Sanusiyyah; Kitab Tipis, Sarat Makna

    Membongkar Mitos: Al-Ghazali dan Klaim Kemunduran Sains Islam (1/2)

    Membongkar Mitos: Al-Ghazali dan Klaim Kemunduran Sains Islam (1/2)

    Antara Relevansi dan Kontroversi

    Naskh dan Mansukh; Antara Relevansi dan Kontroversi

    Memahami Perbuatan Tuhan

    Memahami Perbuatan Tuhan

    Mati Kelaparan Gara-gara Allah (?)

    Mati Kelaparan Gara-gara Allah (?)

    karma

    Dilema Karma; Antara Doktrin Hindu dan Ajaran Islam

  • Aswaja

    Awam dan Kewajibannya Terhadap Hukum Syariat

    Imamul Mutakallimin;  Ahmad bin Muhammad ath-Thahawi

    Bagaimana Aswaja Memandang Rezeki?

    Wali

    Wali dan Karamah [3/3]

    karomah wali

    Wali dan Karamah [2/3]

    Antara Relevansi dan Kontroversi

    Wali dan Karamah [1/3]

    Antara Relevansi dan Kontroversi

    Arti Mimpi Melihat Allah

    Ketika Kau Membenci Ahlul Bait

    Ketika Kau Membenci Ahlul Bait

    Nabi Khidir Hanya Ilusi Sufi?

    Nabi Khidir Hanya Ilusi Sufi?

    Membantah Konsep Trinitas #2

    Khataman Nabiyyin; Antara Nabi Isa dan Nabi Muhammad

  • Liberal
    Syariat

    Syariat Islam Harus Dijalankan

    Kemakhlukan Al-Quran Versi Muktazilah dan Liberal

    Antara Relevansi dan Kontroversi

    Tuhan Tidak Adil?

    Membantah Isu Feodalisme dalam Pesantren (2/2)

    Membantah Isu Feodalisme dalam Pesantren (2/2)

     Membantah Isu Feodalisme dalam Pesantren (1/2)

     Membantah Isu Feodalisme dalam Pesantren (1/2)

    Menepis Tafsir Feminis

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

  • Wahabi
    Politik Wahabi vs Dinasti Utsmani (1/2)

    Politik Wahabi vs Dinasti Utsmani (1/2)

    Keterlibatan Inggris Dalam Kampanye Wahabisme

    Keterlibatan Inggris Dalam Kampanye Wahabisme

    Shalawat Nabi Dan Sejarah Kelam Wahabi

    Shalawat Nabi Dan Sejarah Kelam Wahabi

    Kontroversi Wahabi Perihal Mengatakan “ Sayyid “ Pada Nabi

    Kontroversi Wahabi Perihal Mengatakan “ Sayyid “ Pada Nabi

    Apa Yang Menjadi Dalil Boleh Baca Al-Quran di Kuburan?

    Apa Yang Menjadi Dalil Boleh Baca Al-Quran di Kuburan?

    Dusta Wahabi Terhadap Akidah Ulama (#1)

    Dusta Wahabi Terhadap Akidah Ulama (#1)

    Cikal Bakal Ideologi Tajsim

    Cikal Bakal Ideologi Tajsim

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

  • Syiah
    Allah Adalah Dzat, Bukan Roh

    Ismailiyah: Sinkronisasi Filsafat dalam Ajaran Syiah

    Syiah

      Membedah Hadis Syiah

    Menyoal Cinta Syiah kepada Ahlul Bait

    Sekte Al-Kaysaniyyah: Antara Politik, Pembalasan, dan Penyimpangan

    Sekte Al-Kaysaniyyah: Antara Politik, Pembalasan, dan Penyimpangan

    Sekilas Tentang Politik Syiah

    Sekilas Tentang Politik Syiah

    Perkembangan Syiah di Indonesia

    Perkembangan Syiah di Indonesia

    Aliran Ghurabiyyah sekte Syiah Yang Keluar dari Arus Utama Islam

    Aliran Ghurabiyyah sekte Syiah Yang Keluar dari Arus Utama Islam

    Sekte Saba’iyah: Awal Mula Ekstremisme dalam Sejarah Islam

    Sekte Saba’iyah: Awal Mula Ekstremisme dalam Sejarah Islam

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

  • Lintas Agama
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

      Asmaul-Husna: Apakah Cuma Sembilan Puluh Sembilan Nama?

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Siapa Iblis Itu?

      Siapa Iblis Itu?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

    • Resensi
    • Tokoh
      at-Thohahawi

      Imamul Mutakallimin; Ahmad bin Muhammad ath-Thahawi

      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Saad al-Din at-Taftazani

      Saad al-Din at-Taftazani

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Baghawi

      Al-Imam Al-Baghawi

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Maimuniyyah Gagal Paham

      Syekh Abdul Hâmid bin Muhammad Alî Quds

      • Firqah
    • Wawancara
  • Video
No Result
View All Result
AnnajahSidogiri.id
  • Terbaru
  • Aktual
  • Aswaja
  • Liberal
  • Wahabi
  • Syiah
  • Lintas Agama
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
  • Video

Wali Jadzab; Penyebab dan Cara Membedakannya

Muhammad Aminulloh by Muhammad Aminulloh
20 November 2025
in Kajian
Reading Time: 3 mins read
A A
0
152
SHARES
1.9k
VIEWS
Bagikan di FBBagikan di TwitterBagikan di WABagikan di Telegram

Meyakini adanya manusia pilihan yang menjadi kekasih Allahﷻ –Waliyullah– merupakan salah satu ajaran Ahlussunah wal Jamaah. Selayaknya kekasih, seorang Waliyullah tentu memiliki kedekatan khusus antara dirinya dengan Allah ﷻ. Mengenai Waliyullah Allah ﷻ berfirman:

أَلَآ إِنَّ أَوْلِيَآءَ ٱللَّهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ

“Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati” (QS. Yunus: 62).

Baca Juga; Wali dan Karamah [3/3]

Waliyullah terdiri dari beberapa tingkatan. Mulai dari wali abdal, wali autad, wali nuqaba’, wali nujaba’, sampai wali qutb al-aqthab. Yang mana masing-masing dari mereka sama-sama memiliki satu tujuan, yakni menggapai ma’rifatullah (mengenal Allah ﷻ).

Dalam dunia kewalian, ada fase di mana seorang wali tidak memiliki kendali atas dirinya. Dalam fase ini, Ia banyak melakukan hal-hal ganjil yang agaknya sulit untuk ditolelir, seperti berjalan di tempat umum dalam keadaan telanjang, minum khamr, dan berkelakuan selayaknya orang gila. Wali dalam fase ini dinamakan dengan wali jazdab

Apa itu wali jadzab?

Secara etimologi istilah Jadzab berasal dari kata jadzb yang berarti tarikan atau penarikan. Sedangkan secara epistemologi, Syekh Mahmud Abdur Rauf al-Qasim dalam al-Kasyf an Haqîqah as-Shûfiyyah (juz.  1, hal. 244) mendefinisikan dengan pengertian berikut:

الجَذْبَةُ هِيَ التَّجَلِّي الإِلٰهِيُّ، وَفِيهَا يَحْصُلُ التَّحْقِيقُ بِالأَسْمَاءِ الإِلٰهِيَّةِ، وَالِاسْتِشْعَارُ بِالِاسْمِ الصَّمَدِ.

“Jadzab adalah tampaknya sifat-sifat ilahi. Ketika dalam kondisi jadzab, akan betul-betul tampak secara nyata sifat-sifat Allah ﷻ dan (seseorang) mampu merasakannya.”

Baca Juga; Buletin Tauiyah 307

Dalam suluk, pertama kali yang dikenal oleh wali Jadzab adalah hakikat Allah ﷻ, kemudian menyaksikan sifat-sifat-Nya, lalu keterkaitan nama-nama Allah ﷻ dengan atsar-atsar-Nya (makhluk-makhluk-Nya), dan pada akhirnya dikenalkan kepada makhluk-makhluk-Nya. Hal ini berbanding terbalik dengan jalan para  Salikin yang dimulai dari menyaksikan atsar-atsar Allah ﷻ (makhluk-makhluk-Nya), kemudian Tajalli af’al (penampakan atas perbuatan-perbuatan Allahﷻ), kemudian tajalli asma’ (penampakan asma-asma Allah ﷻ), kemudian tajalli sifat (penampakan sifat-sifat Allah ﷻ) yang diakhiri dengan tajalli dzat (penampakan atas kesempurnaan dzat Allah ﷻ)[1]. Ke-berbalikan jalan inilah yang membuat seorang wali jadzab melakukan hal-hal nyeleneh yang diluar kendalinya, sebab kondisi dirinya masih belum siap untuk menyaksikan dzat Allah ﷻ sedang dirinya mendapatkannya.

Bagaimana cara membedakan orang yang melakukan hal aneh karena jadzab dengan yang pura-pura?

Untuk membedakan keduanya kita bisa melihat keadaan dia ketika normal. Jika dalam keadaan normal dia cenderung melakukan hal-hal yang berorientasi pada fisik atau status duniawi maka dapat dipastikan keanehan yang ia lakukan bukan karena faktor jadzab. Lain halnya apabila yang ia lakukan dalam kondisi normal adalah suatu hal yang berorientasi pada akhirat, seperti semakin memperbanyak mendekat pada Allah ﷻ, baik dengan melakukan salat ataupun puasa, maka bisa dipastikan bahwa keanehan yang ia lakukan adalah karena faktor jadzab. Kedua karakter ini sebagaimana pernyataan Syekh Muhammad Habibullah bin Abdullah as-Syinqithi dalam manifestonya, Zâd al-Muslim fi ma Ittafaqa ‘alaihi al-Bukhâri wa Muslim (juz. 3, hal. 155) perihal menari saat berdzikir:

وَاعْلَمْ أَنَّ الرَّقْصَ فِي حَالِ الذِّكْرِ لَيْسَ مِنَ الشَّرْعِ وَلَا مِنَ الْمُرُوءَةِ، وَلَمْ يُعْذَرْ فِيهِ إِلَّا الْفَرْدُ النَّادِرُ مِنْ أَهْلِ الْأَحْوَالِ وَالْجَذْبِ، وَلَهُ عِنْدَ الْقَوْمِ عَلَامَةٌ يُمَيِّزُونَ بِهَا بَيْنَ مَا كَانَ مِنْهُ عَنْ جَذْبٍ حَقِيقِيٍّ، وَبَيْنَ مَا كَانَ عَنْ تَلَاعُبٍ وَتَلْبِيسٍ عَلَى النَّاسِ.
فَقَدْ قَالُوا: إِنَّ الْمَجْذُوبَ إِذَا كَانَ بَعْدَ الصَّحْوِ يُوجَدُ مُعْرِضًا عَنِ الدُّنْيَا وَأَهْلِهَا، مُقْبِلًا عَلَى ذِكْرِ اللهِ وَعِبَادَتِهِ، فَهَذَا جَذْبُهُ حَقِيقِيٌّ، وَيُعْذَرُ فِي رَقْصِهِ.
وَإِذَا كَانَ بَعْدَ الصَّحْوِ مِنْ تَجَاذُبِهِ وَرَقْصِهِ يُوجَدُ مُقْبِلًا عَلَى الدُّنْيَا، مُتَأَنِّسًا بِأَهْلِهَا، لَا فَرْقَ بَيْنَهُ وَبَيْنَهُمْ فِي الْأَحْوَالِ وَاللَّهْوِ، فَهُوَ مُتَلَاعِبٌ كَاذِبٌ فِي دَعْوَى جَذْبِهِ، صَاحِبُ رَقْصٍ وَلَعِبٍ، فَهُوَ مِمَّنِ اتَّخَذَ دِينَهُ هُزُوًا وَلَعِبًا.

“Ketahuilah bahwa menari pada saat berdzikir bukan bagian dari ajaran syariat dan bukan bagian dari akhlak yang baik. Tindakan tersebut tidak dapat dijadikan alasan untuk dibenarkan oleh siapa pun kecuali bagi orang khusus dari kalangan ahli ahwal (pemilik spiritual keislaman yang tinggi) dan orang jadzab. Menurut sebagian ulama tasawwuf jadzab memiliki tanda-tanda tertentu yang membedakan antara perilaku jadzab yang hakiki dan tindakan yang berangkat dari main-main dan tipu daya di hadapan manusia. Mereka berkata bahwa orang yang jadzab ketika setelah sadar ia berpaling dari dunia dan menghadap untuk berdzikir pada Allah dan beribadah kepada-Nya, maka perilaku jadzabnya adalah sikap jadzab yang sungguhan, perilakunya menari saat berdzikir dianggap udzur. Sedangkan ketika setelah sadar dari jadzab dan selesai menari saat dzikir, ia lantas condong pada dunia dan merasa senang berjumpa dengan orang yang tergiur dengan dunia, hingga tidak ada perbedaan antara dirinya dan orang yang tergiur dengan dunia dalam perbuatan dan sikap main-mainnya, maka ia adalah orang yang bermain-main dan berdusta atas pengakuannya sebagai majdzub ketika ia menari ketika berdzikir, ia hanyalah bagian dari orang yang menjadikan agamanya sebagai ejekan dan permainan”[2]

Muhammad Aminulloh | Annajahsidogiri.id

 

 

 

 

[1] Syarhul hikam, juz 2 hlm. 74

[2] Syekh Muhammad Habibullah bin Abdullah as-Syinqithi, Zâd al-Muslim fi ma Ittafaqa ‘alaihi al-Bukhâri wa Muslim, juz 3, hal. 155

Previous Post

Buletin Tauiyah 307

Muhammad Aminulloh

Muhammad Aminulloh

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Aktual
  • Aswaja
  • Buletin Tauiyah
  • e-book
  • Firqah
  • Kajian
  • Kajian Kitab Kiai
  • Kolom
  • Konsultasi
  • Liberal
  • Lintas Agama
  • Publikasi
  • Resensi
  • Serial Akidah Awam
  • Syiah
  • Tokoh
  • Wahabi
  • Wawancara

© 2012-2025 AnnajahSidogiri.ID - design theme by Tim Media ACS.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Aktual
  • Aswaja
  • Liberal
  • Wahabi
  • Syiah
  • Lintas Agama
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
    • Resensi
    • Tokoh
      • Firqah
    • Wawancara
  • Video

© 2012-2025 AnnajahSidogiri.ID - design theme by Tim Media ACS.

  • https://www.lim.di.unimi.it/
    • slot gacor
    • slot gacor