xnxx
xnxx
Mati Kelaparan Gara-gara Allah (?) - AnnajahSidogiri.id
AnnajahSidogiri.id
No Result
View All Result
Rabu, September 10, 2025
  • Login
  • Terbaru
  • Aktual
    Mati Kelaparan Gara-gara Allah (?)

    Mati Kelaparan Gara-gara Allah (?)

    karma

    Dilema Karma; Antara Doktrin Hindu dan Ajaran Islam

    Antara Anugerah dan Hidayah

    Antara Anugerah dan Hidayah

    Nderek Guru Dengan Bijak

    Nderek Guru Dengan Bijak

    Gelar Al-Masih; antara Nabi Isa dan Dajjal

    Gelar Al-Masih; antara Nabi Isa dan Dajjal

    Imam Asyari Merintis Akidah Baru (?)

    Imam Asyari Merintis Akidah Baru (?)

    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

  • Aswaja
    Nabi Khidir Hanya Ilusi Sufi?

    Nabi Khidir Hanya Ilusi Sufi?

    Membantah Konsep Trinitas #2

    Khataman Nabiyyin; Antara Nabi Isa dan Nabi Muhammad

    Bukti Sifat Wujud Allah Sebelum Alam Diciptakan

    Bukti Sifat Wujud Allah Sebelum Alam Diciptakan

    Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat (part 2)

    Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat (part 2)

    Sikap Aswaja Terhadap Tradisi Masyarakat

    Sikap Aswaja Terhadap Tradisi Masyarakat

     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

  • Liberal

    Menepis Tafsir Feminis

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

  • Wahabi
    Keterlibatan Inggris Dalam Kampanye Wahabisme

    Keterlibatan Inggris Dalam Kampanye Wahabisme

    Shalawat Nabi Dan Sejarah Kelam Wahabi

    Shalawat Nabi Dan Sejarah Kelam Wahabi

    Kontroversi Wahabi Perihal Mengatakan “ Sayyid “ Pada Nabi

    Kontroversi Wahabi Perihal Mengatakan “ Sayyid “ Pada Nabi

    Apa Yang Menjadi Dalil Boleh Baca Al-Quran di Kuburan?

    Apa Yang Menjadi Dalil Boleh Baca Al-Quran di Kuburan?

    Dusta Wahabi Terhadap Akidah Ulama (#1)

    Dusta Wahabi Terhadap Akidah Ulama (#1)

    Cikal Bakal Ideologi Tajsim

    Cikal Bakal Ideologi Tajsim

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

  • Syiah
    Syiah

      Membedah Hadis Syiah

    Menyoal Cinta Syiah kepada Ahlul Bait

    Sekte Al-Kaysaniyyah: Antara Politik, Pembalasan, dan Penyimpangan

    Sekte Al-Kaysaniyyah: Antara Politik, Pembalasan, dan Penyimpangan

    Sekilas Tentang Politik Syiah

    Sekilas Tentang Politik Syiah

    Perkembangan Syiah di Indonesia

    Perkembangan Syiah di Indonesia

    Aliran Ghurabiyyah sekte Syiah Yang Keluar dari Arus Utama Islam

    Aliran Ghurabiyyah sekte Syiah Yang Keluar dari Arus Utama Islam

    Sekte Saba’iyah: Awal Mula Ekstremisme dalam Sejarah Islam

    Sekte Saba’iyah: Awal Mula Ekstremisme dalam Sejarah Islam

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

  • Lintas Agama
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

      Asmaul-Husna: Apakah Cuma Sembilan Puluh Sembilan Nama?

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Siapa Iblis Itu?

      Siapa Iblis Itu?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

    • Resensi
    • Tokoh
      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Saad al-Din at-Taftazani

      Saad al-Din at-Taftazani

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Baghawi

      Al-Imam Al-Baghawi

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Maimuniyyah Gagal Paham

      Syekh Abdul Hâmid bin Muhammad Alî Quds

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

      • Firqah
    • Wawancara
  • Video
AnnajahSidogiri.id
  • Terbaru
  • Aktual
    Mati Kelaparan Gara-gara Allah (?)

    Mati Kelaparan Gara-gara Allah (?)

    karma

    Dilema Karma; Antara Doktrin Hindu dan Ajaran Islam

    Antara Anugerah dan Hidayah

    Antara Anugerah dan Hidayah

    Nderek Guru Dengan Bijak

    Nderek Guru Dengan Bijak

    Gelar Al-Masih; antara Nabi Isa dan Dajjal

    Gelar Al-Masih; antara Nabi Isa dan Dajjal

    Imam Asyari Merintis Akidah Baru (?)

    Imam Asyari Merintis Akidah Baru (?)

    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

  • Aswaja
    Nabi Khidir Hanya Ilusi Sufi?

    Nabi Khidir Hanya Ilusi Sufi?

    Membantah Konsep Trinitas #2

    Khataman Nabiyyin; Antara Nabi Isa dan Nabi Muhammad

    Bukti Sifat Wujud Allah Sebelum Alam Diciptakan

    Bukti Sifat Wujud Allah Sebelum Alam Diciptakan

    Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat (part 2)

    Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat (part 2)

    Sikap Aswaja Terhadap Tradisi Masyarakat

    Sikap Aswaja Terhadap Tradisi Masyarakat

     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

  • Liberal

    Menepis Tafsir Feminis

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

  • Wahabi
    Keterlibatan Inggris Dalam Kampanye Wahabisme

    Keterlibatan Inggris Dalam Kampanye Wahabisme

    Shalawat Nabi Dan Sejarah Kelam Wahabi

    Shalawat Nabi Dan Sejarah Kelam Wahabi

    Kontroversi Wahabi Perihal Mengatakan “ Sayyid “ Pada Nabi

    Kontroversi Wahabi Perihal Mengatakan “ Sayyid “ Pada Nabi

    Apa Yang Menjadi Dalil Boleh Baca Al-Quran di Kuburan?

    Apa Yang Menjadi Dalil Boleh Baca Al-Quran di Kuburan?

    Dusta Wahabi Terhadap Akidah Ulama (#1)

    Dusta Wahabi Terhadap Akidah Ulama (#1)

    Cikal Bakal Ideologi Tajsim

    Cikal Bakal Ideologi Tajsim

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

  • Syiah
    Syiah

      Membedah Hadis Syiah

    Menyoal Cinta Syiah kepada Ahlul Bait

    Sekte Al-Kaysaniyyah: Antara Politik, Pembalasan, dan Penyimpangan

    Sekte Al-Kaysaniyyah: Antara Politik, Pembalasan, dan Penyimpangan

    Sekilas Tentang Politik Syiah

    Sekilas Tentang Politik Syiah

    Perkembangan Syiah di Indonesia

    Perkembangan Syiah di Indonesia

    Aliran Ghurabiyyah sekte Syiah Yang Keluar dari Arus Utama Islam

    Aliran Ghurabiyyah sekte Syiah Yang Keluar dari Arus Utama Islam

    Sekte Saba’iyah: Awal Mula Ekstremisme dalam Sejarah Islam

    Sekte Saba’iyah: Awal Mula Ekstremisme dalam Sejarah Islam

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

  • Lintas Agama
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

      Asmaul-Husna: Apakah Cuma Sembilan Puluh Sembilan Nama?

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Siapa Iblis Itu?

      Siapa Iblis Itu?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

    • Resensi
    • Tokoh
      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Saad al-Din at-Taftazani

      Saad al-Din at-Taftazani

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Baghawi

      Al-Imam Al-Baghawi

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Maimuniyyah Gagal Paham

      Syekh Abdul Hâmid bin Muhammad Alî Quds

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

      • Firqah
    • Wawancara
  • Video
No Result
View All Result
AnnajahSidogiri.id
  • Terbaru
  • Aktual
  • Aswaja
  • Liberal
  • Wahabi
  • Syiah
  • Lintas Agama
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
  • Video

Mati Kelaparan Gara-gara Allah (?)

Rizky Febrian by Rizky Febrian
10 September 2025
in Kajian
Reading Time: 4 mins read
A A
0
Mati Kelaparan Gara-gara Allah (?)
152
SHARES
1.9k
VIEWS
Bagikan di FBBagikan di TwitterBagikan di WABagikan di Telegram

Adalah hal yang sudah maklum di kalangan mukmin, bahwa Allah ﷻ ialah sebaik-baiknya Zat yang memberi. Hal itu sudah masuk dalam salah satu Asmaul Husna yang berjumlah 99, yaitu ar-Razzaq; Dzat Yang Maha Pemberi Rezeki.

Dalam Kitab Suci umat Islam dinyatakan:

 

وَمَا مِن دَاۤبَّةࣲ فِی ٱلۡأَرۡضِ إِلَّا عَلَى ٱللَّهِ رِزۡقُهَا وَیَعۡلَمُ مُسۡتَقَرَّهَا وَمُسۡتَوۡدَعَهَاۚ كُلࣱّ فِی كِتَـٰبࣲ مُّبِین

“Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya, dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya, semuanya tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).” (QS. Al-Hud [11]: 6)

Namun, fakta itu seakan-akan bertabrakan jika kita melihat kasus lain, yaitu adanya orang yang mati karena kelaparan.

Jika dalam Al-Quran tadi Allah ﷻ sudah menetapkan, bahwa Ia akan menanggung semua rezeki hambanya, lalu mengapa, pada waktu yang bersamaan, kita masih melihat fenomena mengenaskan, yaitu adanya orang mati kelaparan.

Bagaimana kita menanggapi kejanggalan ini?

Hal ini menuntut kita untuk segera membuka kembali lembaran-lembaran kitab tafsir otoritatif, guna tidak salah dalam memahami ayat Al-Quran dengan murni pola pikir kita yang sangat terjangkau.

Baca Juga; Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat (part 2)

Problematika seperti ini sudah pasti telah dibahas oleh mutakallimin sejak tempo dulu. Salah satu mutakallimin yang memberikan jawaban atas permsalahan ini adalah al-Imam Fakhruddin al-Razi  Dalam beberapa kitab tafsir, salah satunya ialah karangan al-Imam Fakhruddin ar-Razi, Mafatih al-Ghaib (hal. 193) terdapat penjelasan, bahwa yang dimaksud kata “ala” pada ayat di atas memang bermakna wajib ataupun lazim sebagaimana pendapat sebagian ulama bahwa ada beberapa pekerjaan Allah ﷻ yang bersifat wajib berdasarkan ayat tersebut, namun hal itu terdapat embel-embel tergantung pada Ihsan (perbuatan baik) Allah ﷻ, keutamaan-Nya, kehendak-Nya.

Jadi, Allah ﷻ memang menanggung semua rezeki hamba-Nya sebagaimana yang Ia firmankan, namun sangat perlu digarisbawahi di sini, bahwa menanggung tersebut tetap atas kehendak Allah ﷻ sebagaimana konsep awal dalam pemahaman Ahlusunnah, yakni tidak ada suatu pekerjaan yang bersifat wajib bagi Allah ﷻ sebagai Tuhan semesta alam.

Ada satu pendapat mengatakan bahwa kalimat ala pada ayat tersebut bukanlah bermakna wajib, melainkan bermakna min (dari), yang ketika diartikan adalah “Dan tidak satu pun makhluk bergerak (bernyawa) di bumi melainkan semuanya dari Allah rezekinya”. Al-Imam Mujahid mengatakan “setiap sesuatu yang datang berupa rezeki itulah dari Allah. Dan terkadang jika Ia tidak memberikan rezeki, maka matilah dalam keadaan mati”.[1]

Maka dalam konteks ini, janganlah kita hanya berfokus pada kata-kata kelaparan, sehingga akan menggugat mana letak keadilan dan janji Allah ﷻ sebagaimana yang Ia firmankan. Bahkan kita juga perlu melihat pada konsekuensi dari kata tersebut yaitu mati. Maka jika seorang hamba yang sudah berusaha mencari rezeki ke sana dan ke mari lalu ia tak kunjung usai dalam menemukan rezeki yang ia usahakan dan kemudian mati, maka kita langsung tetapkan bahwa yang Allah ﷻ takdirkan pada hamba tersebut adalah hamba tersebut mati dalam keadaan lapar. Maka dalam hal ini, ajal telah menjemput seorang hamba tadi. Jika demikian, hanyalah sia-sia belaka usaha hamba tadi, sebab ia telah didatangi ajal yang tidak bisa dimajukan ataupun dimundurkan.

Satu hal yang harus kita renungi bersama bahwa gugatan di atas sama sekali tidak akan membuat Allah menjadi terhina sebab Ialah Yang Maha Membinasakan, Maha Kaya yang tidak membutuhkan apapun dari makhluk-Nya. Semua orang akan selalu cenderung mengungkit-ngungkit kekurangan orang lain. Sebanyak apapun kita berbuat baik pada seseorang, sekali kita melakukan kesalahan maka perbuatan yang telah kita lakukan sebelum-sebelumnya akan diabaikan begitu saja. Nah, Allah ﷻ juga demikian. Ia selalu memberikan anugerah pada makhluk-Nya, baik yang diinginkan maupun tidak. Lalu ketika Ia melakukan suatu hal yang tidak diinginkan oleh makhluk-Nya, padahal sejatinya ada rahasia di balik itu, apakah kita tidak bisa berperasangka baik (husnudzan) sebagai rasa terima kasih atas pemberian-pemberian sebelumnya?

Baca Juga; Dilema Karma; Antara Doktrin Hindu dan Ajaran Islam

Allah ﷻ tidak akan pernah lupa hanya untuk masalah kecil seperti memberi rezeki kepada setiap makhluk-Nya. Jikalau alam semesta semegah ini yang meliputi matahari, langit, gunung, bumi, dataran tinggi, dataran rendah, jurang, lautan mampu Ia atur dengan hanya sepatah kata “kun”, lalu apakah mungkin Ia tidak mampu hanya untuk memberi jatah makan untuk makhluk kecil-Nya. Tentu hal ini sudah final di kalangan Muslimin. Jikapun memang ada kasus seperti mati kelaparan yang kita bahas pada kali ini, maka sudah barang tentu di balik itu ada rencana Allah yang lain, yaitu ajal menjemput yang sudah ditetapkan dengan perantara “kelaparan”.

Ada satu kisah inspiratif yang diceritakan dalam kitab-kitab tafsir yang berkenaan dengan surah Hud di atas yaitu;

 

رُوِيَ أَنَّ مُوسَى عليه السلام عِنْدَ نُزُولِ الْوَحْيِ إِلَيْهِ تَعَلَّقَ قَلْبُهُ بِأَحْوَالِ أَهْلِهِ، فَأَمَرَهُ اللَّه تَعَالَى أَنْ يَضْرِبَ بِعَصَاهُ عَلَى صَخْرَةٍ فَانْشَقَّتْ وَخَرَجَتْ صَخْرَةٌ ثَانِيَةٌ. ثُمَّ ضَرَبَ بِعَصَاهُ عَلَيْهَا فَانْشَقَّتْ وَخَرَجَتْ صَخْرَةٌ ثَالِثَةٌ، ثُمَّ ضَرَبَهَا بِعَصَاهُ فَانْشَقَّتْ فَخَرَجَتْ مِنْهَا دُودَةٌ كَالذَّرَّةِ وَفِي فَمِهَا شَيْءٌ يَجْرِي مَجْرَى الْغِذَاءِ لَهَا، وَرُفِعَ الْحِجَابُ عَنْ سَمْعِ مُوسَى عليه السلام فَسَمِعَ الدُّودَةَ تَقُولُ: سُبْحَانَ مَنْ يَرَانِي، وَيَسْمَعُ كَلَامِي، وَيَعْرِفُ مَكَانِي، وَيَذْكُرُنِي وَلَا يَنْسَانِي.

“Diriwayatkan bahwa ketika Musa menerima wahyu, hatinya menjadi terikat pada urusan keluarganya, sehingga Allah memerintahkannya untuk memukulkan tongkatnya ke sebuah batu, lalu batu itu terbelah dan batu kedua keluar. Kemudian dia memukulnya dengan tongkatnya, lalu terbelah dan keluarlah batu yang ketiga, kemudian dia memukulnya dengan tongkatnya, lalu terbelah, dan keluarlah dari batu itu seekor ulat sebesar biji jagung, dengan sesuatu di mulutnya yaitu makanan, lalu tersingkaplah tabir dari pendengaran Musa, dan dia mendengar ulat itu berkata: Segala puji bagi Dia yang melihat aku, yang mendengar perkataanku, yang mengetahui tempatku, yang mengingat aku dan yang tidak melupakan aku.”[2]

Sebagai penutup, kisah di atas memberikan kita gambaran jelas bahwa Allah ﷻ tidak akan pernah lupa berbuat baik pada makhluk-Nya, namun demikian bukan kewajiban bagi-Nya, melainkan belas kasih dan rahmat sebagai Tuhan Maha Pengasih dan Maha Penyayang.

 

 

Moch Rizky Febriansyah | Annajahsidogiri.id

 

 

[1] Sulaiman bin Umar al-Ajili, Futuhat al-Ilahiyyah, juz. 3, hal. 410

 

[2] Fakruddin ar-Razi, Mafatih al-Ghaib, Dar al-Fikr, cet. 1994 H., hal. 193

 

Previous Post

Dilema Karma; Antara Doktrin Hindu dan Ajaran Islam

Rizky Febrian

Rizky Febrian

Santri asal Surabaya, ada di jenjang Aliyah jurusan Muammalah. Salah satu cita-citanya adalah menjadi hafidz dengan baik.

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Aktual
  • Aswaja
  • Buletin Tauiyah
  • e-book
  • Firqah
  • Kajian
  • Kajian Kitab Kiai
  • Kolom
  • Konsultasi
  • Liberal
  • Lintas Agama
  • Publikasi
  • Resensi
  • Serial Akidah Awam
  • Syiah
  • Tokoh
  • Wahabi
  • Wawancara

© 2012-2025 AnnajahSidogiri.ID - design theme by Tim Media ACS.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Aktual
  • Aswaja
  • Liberal
  • Wahabi
  • Syiah
  • Lintas Agama
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
    • Resensi
    • Tokoh
      • Firqah
    • Wawancara
  • Video

© 2012-2025 AnnajahSidogiri.ID - design theme by Tim Media ACS.

  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor