https://volunteer.arabrcrc.org/
https://ejournal.itn.ac.id/
https://baa.uwp.ac.id/
https://data.waykanankab.go.id/
https://journals.mocu.ac.tz/
https://jurnal.binamandiri.ac.id/
https://journal.indonesia-orthopaedic.org/
https://fh.uki.ac.id/
https://ict.uwp.ac.id/
https://www.mohcc.gov.zw/
https://doctorphys.sci.unhas.ac.id/
https://eprosiding.ars.ac.id/
https://e-administrasi.fikk.unesa.ac.id/
https://e-learning.upr.ac.id/blocks/
https://geoportal.palembang.go.id/
https://baak.stkipkusumanegara.ac.id/
Aliran Sesat dan Ayat Mutasyabihat - AnnajahSidogiri.id
AnnajahSidogiri.id
No Result
View All Result
Jumat, Juni 20, 2025
  • Login
  • Terbaru
  • Aktual
    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

    Murjiah: Sekte Pemberi Harapan Palsu

    Murjiah: Sekte Pemberi Harapan Palsu

    Nabi Ibrahim Enggan Berdoa?

    Nabi Ibrahim Enggan Berdoa?

    Keluarnya Dabbah Sebagai Tanda Kiamat

    Keluarnya Dabbah Sebagai Tanda Kiamat

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (2/2)

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (2/2)

    Meluruskan Makna Pasrah dalam Paham Pluralisme

    Meluruskan Makna Pasrah dalam Paham Pluralisme

    Buletin Tauiyah 297

    Buletin Tauiyah 297

  • Aswaja
    Rasul dan Nabi Yang Wajib Diketahui

    Rasul dan Nabi Yang Wajib Diketahui

    Sikap Aswaja Terhadap Tradisi Masyarakat

    Sikap Aswaja Terhadap Tradisi Masyarakat

     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Sayidina Abu Bakar tidak Rasional?

    Sayidina Abu Bakar tidak Rasional?

    Bangsa Perusak: Ya’juj & Ma’juj

    Bangsa Perusak: Ya’juj & Ma’juj

  • Wahabi
    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Tradisi Mitoni: Mengupas Legalitas

    Tradisi Mitoni: Mengupas Legalitas

    Kesunahan Selametan Haji

    Kesunahan Selametan Haji

    Eksistensi Tuhan Menurut Ahlusunnah & Fir’aun

    Eksistensi Tuhan Menurut Ahlusunnah & Fir’aun

    Hukum Mengucapkan “Apa Kata yang di Atas”

    Hukum Mengucapkan “Apa Kata yang di Atas”

    Polemik Tradisi 40 Harian

    Polemik Tradisi 40 Harian

    Benang Merah Antara Khawarij dan Wahabi #1

    Benang Merah Antara Khawarij dan Wahabi #1

  • Liberal
    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

    Relevansi yang Tidak Menyimpang

    Relevansi yang Tidak Menyimpang

  • Syiah
    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

    PELEGALAN NIKAH MUT’AH BERBAU PROSTITUSI

    PELEGALAN NIKAH MUT’AH BERBAU PROSTITUSI

    Syiah dan Konsep Syafaat

    Syiah dan Konsep Syafaat

    Syiah; bukan Sekadar Ideologi tapi juga Agresi

    Syiah; bukan Sekadar Ideologi tapi juga Agresi

    Mengenal Mushaf Fatimah

    Mengenal Mushaf Fatimah

    Memahami Maksud Ayatut-Tathir

    Memahami Maksud Ayatut-Tathir

    Syiah Pelopor Ajaran Rasisme

    Syiah Pelopor Ajaran Rasisme

    Tragedi Kelam Hajar Aswad; Kisah Syiah Qaramithah yang Merenggut Kekudusan Batu Suci

    Tragedi Kelam Hajar Aswad; Kisah Syiah Qaramithah yang Merenggut Kekudusan Batu Suci

  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Firqah
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

      Asmaul-Husna: Apakah Cuma Sembilan Puluh Sembilan Nama?

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Siapa Iblis Itu?

      Siapa Iblis Itu?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

    • Resensi
    • Tokoh
      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Saad al-Din at-Taftazani

      Saad al-Din at-Taftazani

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Baghawi

      Al-Imam Al-Baghawi

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Maimuniyyah Gagal Paham

      Syekh Abdul Hâmid bin Muhammad Alî Quds

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

    • Wawancara
  • Video
AnnajahSidogiri.id
  • Terbaru
  • Aktual
    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Keabsahan Dhuha Berjamaah

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Mencium Kaki Ibu, Bolehkah?

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

    Apa Yang Menjadi Bukti Kebenaran al-Quran?

    Murjiah: Sekte Pemberi Harapan Palsu

    Murjiah: Sekte Pemberi Harapan Palsu

    Nabi Ibrahim Enggan Berdoa?

    Nabi Ibrahim Enggan Berdoa?

    Keluarnya Dabbah Sebagai Tanda Kiamat

    Keluarnya Dabbah Sebagai Tanda Kiamat

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (2/2)

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (2/2)

    Meluruskan Makna Pasrah dalam Paham Pluralisme

    Meluruskan Makna Pasrah dalam Paham Pluralisme

    Buletin Tauiyah 297

    Buletin Tauiyah 297

  • Aswaja
    Rasul dan Nabi Yang Wajib Diketahui

    Rasul dan Nabi Yang Wajib Diketahui

    Sikap Aswaja Terhadap Tradisi Masyarakat

    Sikap Aswaja Terhadap Tradisi Masyarakat

     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

     Turunnya Nabi Isa Menjelang Hari Kiamat

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (2)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Eksistensi Malaikat Penjaga & Pencatat Amal (1)

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

    Sikap Ahlussunnah Menghadapi Dinamika Perbedaan

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Sayidina Abu Bakar tidak Rasional?

    Sayidina Abu Bakar tidak Rasional?

    Bangsa Perusak: Ya’juj & Ma’juj

    Bangsa Perusak: Ya’juj & Ma’juj

  • Wahabi
    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Fitnah Wahabi Pada Imam Syafi’i Perihal Tasawuf

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Jimat Kalung Balita, Bidahkah?

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Merayakan Ulang Tahun Bidah (?)

    Tradisi Mitoni: Mengupas Legalitas

    Tradisi Mitoni: Mengupas Legalitas

    Kesunahan Selametan Haji

    Kesunahan Selametan Haji

    Eksistensi Tuhan Menurut Ahlusunnah & Fir’aun

    Eksistensi Tuhan Menurut Ahlusunnah & Fir’aun

    Hukum Mengucapkan “Apa Kata yang di Atas”

    Hukum Mengucapkan “Apa Kata yang di Atas”

    Polemik Tradisi 40 Harian

    Polemik Tradisi 40 Harian

    Benang Merah Antara Khawarij dan Wahabi #1

    Benang Merah Antara Khawarij dan Wahabi #1

  • Liberal
    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Memahami Makna Rahmatan lil Alamin Dengan Benar

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Mengurai Tuduhan Al-Quran Pluralisme

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Memahami Apa Itu Ilmiah?

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Keberadaan Allah Bisa Dirasionalkan (1/2)

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Gatal-Gatal Selamat Natal

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Jihad dalam Islam: Antara Perang dan Dakwah

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Menelaah Hikmah dan Keadilan Qisas dalam Islam

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

    Tuduhan Palsu Kaum Liberal

    Relevansi yang Tidak Menyimpang

    Relevansi yang Tidak Menyimpang

  • Syiah
    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Tinjauan Kritis Akidah Pokok Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

    Hari ‘Asyura dalam Tradisi Komunitas Syiah

    PELEGALAN NIKAH MUT’AH BERBAU PROSTITUSI

    PELEGALAN NIKAH MUT’AH BERBAU PROSTITUSI

    Syiah dan Konsep Syafaat

    Syiah dan Konsep Syafaat

    Syiah; bukan Sekadar Ideologi tapi juga Agresi

    Syiah; bukan Sekadar Ideologi tapi juga Agresi

    Mengenal Mushaf Fatimah

    Mengenal Mushaf Fatimah

    Memahami Maksud Ayatut-Tathir

    Memahami Maksud Ayatut-Tathir

    Syiah Pelopor Ajaran Rasisme

    Syiah Pelopor Ajaran Rasisme

    Tragedi Kelam Hajar Aswad; Kisah Syiah Qaramithah yang Merenggut Kekudusan Batu Suci

    Tragedi Kelam Hajar Aswad; Kisah Syiah Qaramithah yang Merenggut Kekudusan Batu Suci

  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Firqah
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Jahmiyyah; Sekte Pengingkar Asma Allah

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#3)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

       Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#2)

      Asmaul-Husna: Apakah Cuma Sembilan Puluh Sembilan Nama?

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Takdir Dan Pertanyaan-Pertanyaan Membingungkan (#1)

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Jangan Katakan Al-Quran Makhluk !

      Siapa Iblis Itu?

      Siapa Iblis Itu?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Mengapa Tahlilan Hingga 7 Hari?

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

      Hikmah di Balik Menabur Bunga di Atas Kuburan

    • Resensi
    • Tokoh
      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Ahmad Bin Hanbal: Amir al-Mukminin al-Hadis

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Mutiara Pembela Ahlusunnah dari Kota Mekah

      Saad al-Din at-Taftazani

      Saad al-Din at-Taftazani

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Syekh Muhammad bin Umar Al-Hadhrami

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Ghazali

      Al-Imam Al-Baghawi

      Al-Imam Al-Baghawi

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Syekh Ahmad bin Ismâ‘îl Al-kûrâni

      Maimuniyyah Gagal Paham

      Syekh Abdul Hâmid bin Muhammad Alî Quds

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

      Al-Imam Ibnu ‘Ajibah

    • Wawancara
  • Video
No Result
View All Result
AnnajahSidogiri.id
  • Terbaru
  • Aktual
  • Aswaja
  • Wahabi
  • Liberal
  • Syiah
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
  • Video

Aliran Sesat dan Ayat Mutasyabihat

Ilwa Nafis Sadad by Ilwa Nafis Sadad
12 Agustus 2022
in Wahabi
Reading Time: 4 mins read
A A
0
Aliran Sesat dan  Ayat Mutasyabihat
212
SHARES
2.7k
VIEWS
Bagikan di FBBagikan di TwitterBagikan di WABagikan di Telegram

Sebagaimana yang termaktub dalam surah Ali Imran ayat 07, bahwa ayat-ayat dalam al-Qur’an terbagi menjadi dua; muhkamat dan mutasyabihat. Perbedaan antara keduanya sangat penting untuk dikenali dan dimengerti, utamanya ayat mutasyabihat, agar kita tidak salah dalam memahami sehingga dapat terjerat dalam jurang pemikiran sesat.

Syekh Hasan Ayyub dalam angnggitannya yang bertajuk al-Hadis; Fi Ulumil-Qur’an wal-Hadis, (hlm. 75) menampilkan, bahwa yang dimaksud ayat muhkamat adalah ayat yang maknanya jelas, terang benderang. Sedangkan ayat mutasyabihat adalah ayat yang pengertiannya samar, dan maknaya remang.

Pembahasan seputar ayat mutasyabihat penting untuk dikaji, agar kita tidak terjebak dalam paham tasybih seperti yang diyakini oleh Wahabi. Mereka  melirik ayat mutasyabihat hanya menggunakan mata telanjang, dengan proses yang begitu singkat dan cepat, sehingga menimbulkan pemahaman, bahwa  terdapat keserupaan antara makhluk dan Tuhan.

Di antara ayat yang sering menjadi sasaran tembak Wahabi adalah ayat;

اَلرَّحْمٰنُ عَلَى الْعَرْشِ اسْتَوٰى

“(yaitu) Yang Maha Pengasih, yang bersemayam di atas ‘Arsy.”(QS. Thaha [20]: 05)

يَدُ اللّٰهِ فَوْقَ اَيْدِيْهِمْ

“Tangan Allah di atas tangan mereka.” (QS. Al-Fath [48]: 10)

Sesuai dengan karakter dan corak pemikiran Wahabi yang literalis dan anti takwil, mereka memahami dua ayat di atas sebagaimana arti zahirnya. Yakni, “Allah bertempat dan menetap di atas Arsy, dan Allah memiliki tangan.” Hanya saja kesesatan dan kesalahan itu agak dikaburkan, dengan cara mengalihrupakan diksi tadi menjadi, “Allah memang menetap di atas Arsy, hanya saja cara dan gambarannya seperti apa, tidak bisa kita bayangkan.” Atau, “Allah memiliki tangan hanya saja tangan Allah tidak sama dengan kita.”

Dengan mengalihrupakan bahasa seperti barusan, seolah-olah mereka telah lolos dari jeratan tasybih ala musyabbihah. Karena sekalipun mereka mengartikan lafaz yad dengan tangan, atau istiwa’dengan bersemayam, mereka tetap tidak menyamakan tangan dan bersemayam  Allah dengan makhluk, serta memasrahkan gambarannya kepada Allah. Lucunya lagi, dengan pemahaman tersebut mereka malah mengaku mengikuti metode tafwid sebagaimana yang banyak dianut ulama salaf.

Lantas bagaimana kita menjawab pemahaman Wahabi seperti di atas? Ikuti ulasan berikut.

Pertama

Mengartikan kata istawa dengan bersemayam, menetap duduk, dls., adalah pemahaman yang keliru dan bisa berakibat fatal. Karena meskipun mereka tidak menyamakan bersemayamnya Allah dengan makhluk, tetap akan berdampak menetapkan jism kepada Allah. Kalau tidak percaya,  mari kita melihat saksama uraian Hujjatul-Islam Imam al-Ghazali, ketika menjelaskan ayat ke 05 dalam surah Thaha, dalam karyanya, Iljamul-Awam (hlm. 136);

[ اَلرَّحْمٰنُ عَلَى الْعَرْشِ اسْتَوٰى]  وَيُعْلَمُ قَطْعًا أَنَّهُ مَا أَرَادَ الْجُلُوْسَ وَالْاِسْتِقْرَارَ الَّذِيْ هُوَ صِفَةٌ الْاَجْسَامِ.

“Dapat diketahui secara pasti, bahwa istawa dalam ayat tersebut tidak menunjukkan arti duduk dan menetap yang keduanya merupakan sifat jism (organ tubuh) “

Mengenai arti surah al-Fath ayat 10, Imam Fakhrud-Din ar-Razi dalam karyanya, Ta’sisut-Taqdis (hlm. 167) menuturkan begini;

 [يَدُ اللّٰهِ فَوْقَ اَيْدِيْهِمْ]  فَالْمَعْنَى أَنَّ قُدْرَتَهُ تَعَالَى غَالِبَةٌ عَلَى قُدْرَتِهِمْ.

“Maksud yad dalam ayat tersebut adalah, kekuasaan Allah berada di atas kekuasaan mereka.”

Kedua

Klaim Wahabi bahwa mereka mengikuti metode tafwid seperti ulama salaf, karena mereka tidak menyamakan bersemayamya Allah dengan bersemayamnya makhluk, tapi tetap memaknai istawa dalam ayat tersebut dengan arti bersemayam, tentu tidak bisa dibenarkan. Hal tersebut terjadi, karena mereka tidak mengerti dengan konsep tafwid yang benar ala ulama salaf. Mari kita simak lagi penjelasan Imam Fakhrud-Din ar-Razi dalam kitabnya Ta’sisut-Taqdis (hlm. 229)

حَاصِلُ هَذَا الْمَذْهَبِ اَنَّ هَذِهِ الْمُتَشَابِهَاتِ يَجِبُ الْقَطْعُ فِيْهَا بِاَنَّ مُرَادَ اللهِ تَعَالَى مِنْهَا, غَير ظَوَاهِرِهَا ثُمَّ يَجِبُ تَفوِيْضَ مَعْنَاهَا إِلَى اللهِ تَعَالَى.

“Konsep (tafwid) mazhab salaf memberikan pengertian, bahwa wajib dipastikan kalau kehendak Allah kepada ayat-ayat mutsyabihat, bukanlah arti literalnya, serta wajib memasrahkan maknanya kepada Allah.”

Dari penjelasan beliau barusan, dapat kita tangkap bahwa tafwid yang dianut ulama salaf bukan hanya memasrahkan gambarannya (kaif,) melainkan beserta maknanya. Hal ini sangat bertentangan dengan tafwid yang dikoarkan Wahabi, karena mereka dengan jelas mengartikan yad dengan tangan.

Selain Imam Fakhrud-Din ar-Razi, Syekh Ibrahim al-Laqani juga merangkai sebuah nazam yang menjelaskan bahwa semua metode ulama dalam memahami ayat mutasyabihat, baik takwil atau pun tafwid mengerucut pada satu tujuan, yaitu tanzih.

وَكُلٌّ نَصٍّ أَوْهَمَ التَّشْبِيْهًا | أَوِّلْهُ أَوْ فَوِّضْ وَرُمْ تَنْزِيْهًا

“Setiap nash yang mengesankan tasybih (menyerupakan Allah dengan makhluk), maka (pilihannya dua;) men-ta’wil atau men-tafwidh dan tetap sucikanlah zat Allah.”

Dari nazam di atas sudah jelas bahwa metode apa pun  dari ulama, itu mengerucut pada satu tujuan. Yakni mensucikan Allah dari sifat yang tidak pantas. Seperti duduk, bersemayam, memiliki kaki, wajah, tangan, dls. Hal ini juga selaras dengan apa yang disampaikan oleh Syekh Muhammad Zahid al-Kausari.

Selanjutnya, meskipun Wahabi telah mengatakan bahwa tangan Allah tidak sama dengan kita, tidak semerta-merta membebaskan mereka dari jeratan tasybih. Karena ketika kata tangan diucapkan, maka yang terbayang dalam fikiran (tashawur) kita, adalah anggota badan dari bahu hingga jemari. Hal itu tidak dapat dihindari dan dipungkiri. Oleh karena itu para ulama dengan “terpaksa” men-takwil lafaz yad menjadi kekuasaan (qudrah), agar bisa menghindari pemahaman seperti yang diyakini Wahabi.

Sebagai penutup, coba kita renungi pernyataan tegas Syekh Musthafa bin Abdur-Rahman al-Attas dalam kitabnya ‘Aqidatul-Imam al-Asy’ari (hlm. 47) bahwa, memahami ayat dan hadis mutasyabihat dengan konsep tasybih, dan mengatakan Allah bertempat, sebagaimana yang diyakini oleh Hasyawiyyin dan kelompok salafi Wahabi, adalah nalar yang bersumber dari kebodohan dan kedunguan yang dipoles dengan tipu daya dan kebohongan. Wallahu a’lam.

Ilwa Nafis Sadad | Annajahsidogiri.id

 

Previous Post

Bada Sama Dengan Nasakh?

Next Post

Islam pun Mengajarkan Cinta Tanah Air

Ilwa Nafis Sadad

Ilwa Nafis Sadad

Penulis karbitan asal Pancoran Barat, pamekasan. Saat ini ia sedang berusaha bangun dari tidurnya untuk menjadi pribadi yang lebih baik, aktif, kreatif, dan inovatif.

Next Post
Islam pun Mengajarkan Cinta Tanah Air

Islam pun Mengajarkan Cinta Tanah Air

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Aktual
  • Aswaja
  • Buletin Tauiyah
  • e-book
  • Firqah
  • Kajian
  • Kajian Kitab Kiai
  • Kolom
  • Konsultasi
  • Liberal
  • Publikasi
  • Resensi
  • Serial Akidah Awam
  • Syiah
  • Tokoh
  • Wahabi
  • Wawancara

© 2012-2025 AnnajahSidogiri.ID - design theme by Tim Media ACS.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Terbaru
  • Aktual
  • Aswaja
  • Wahabi
  • Liberal
  • Syiah
  • Serial Akidah Awam
  • Publikasi
    • Buletin Tauiyah
    • e-book
    • Firqah
    • Kajian Kitab Kiai
    • Kolom
    • Konsultasi
    • Resensi
    • Tokoh
    • Wawancara
  • Video

© 2012-2025 AnnajahSidogiri.ID - design theme by Tim Media ACS.